Beberapa ahli sepakat bahwa kanker payudara seperti halnya jenis kanker lainnya disebabkan oleh faktor gaya hidup yang tidak sehat, termasuk di dalamnya adalah mengkonsumsi makanan-makanan yang sulit dicerna tubuh dan menyebabkan pertumbuhan sel yang tidak biasa.
Tapi meskipun demikian, para peneliti juga menyebutkan bahwa tidak ada makanan tunggal yang terbukti secara langsung menyebabkan kanker payudara.
Oleh karenanya para wanita disarankan untuk menjalani gaya hidup yang sehat dan menghindari atau mengurangi mengkonsumsi makanan-makanan yang dapat memicu kanker payudara.
Berikut ini beberapa jenis makanan penyebab kanker payudara sebagaimana dikutip dari American Cancer Society.
Alkohol
Menurut American Cancer Society, kebiasaan mengkonsumsi alkohol dan minuman keras akan meningkatkan resiko terkena kanker payudara. Bahkan, ACS menyarankan bahwa wanita-wanita yang rentan terhadap kanker payudara agar menahan diri dari minuman beralkohol. Jangan mengkonsumsi lebih dari satu gelas minuman beralkohol setiap hari. Bahkan dengan hanya meminum beberapa gelas alkohol setiap minggu sudah dapat menyebabkan kanker payudara di usia tua. 1,5 ons minuman keras, 5 ons gelas anggur, dan 12 ons bir setara dengan satu gelas minuman beralkohol.
Kafein
Ada anggapan yang menyebutkan bahwa minuman berkafein, seperti kopi adalah salah satu penyebab kanker payudara. American Society menyatakan bahwa pendapat ini tidak sepenuhnya benar. Kafein, tidak menyebabkan kanker tetapi meningkatkan resiko tumor payudara jinak (non-kanker), atau dikenal juga dengan sebutan benjolan fibrokistik.
Lemak
Diet tinggi lemak, terutama lemak jenuh adalah jenis makanan yang menyebabkan kanker payudara. Menurut Cancer Research UK, meskipun resikonya kecil tapi diet yang tinggi lemak mengandung lebih banyak kalori, yang cenderung menyebabkan obesitas atau kegemukan yang secara langsung dapat dikaitkan dengan kanker payudara.
Daging
Menurut Cancer Research UK, jenis daging dan cara memasaknya adalah faktor-faktor pencetus kanker payudara, apalagi jika dikonsumsi secara berlebihan. Daging merah, seperti daging sapi, dan daging yang digoreng adalah penyebab kanker payudara. Disarankan untuk mengkonsumsi daging putih seperti daging ikan dan dada ayam.
Kedelai
Makanan dari kedelai merupakan alternatif makanan yang terbuat dari hewan. Tapi American Cancer Society memperingatkan bahwa mengkonsumsi produk kedelai dalam jumlah yang banyak dari waktu ke waktu dapat meningkatkan resiko kanker payudara. Hormon estrogen-phytochemical, yang ditemukan dalam kedelai disebut-sebut berkaitan dengan tumbuhnya sel kanker payudara. Wanita yang sudah memiliki kanker payudara harus menghindari produk kedelai, karena dapat memperburuk kondisi mereka.
Pencegahan dan Solusi Kanker Payudara
Gejala kanker payudara sulit di deteksi sejak dini dan kebanyakan baru ketahuan setelah sel-sel kanker telah menyerang organ tubuh yang lain sehingga sulit di sembuhkan. Pengobatan kanker payudara dilakukan dengan pembedahan dan kemoterapi yang berdampak negatif secara fisik dan mental bagi para wanita penderita.
Untuk itu, hal terbaik yang harus dilakukan seorang wanita untuk melindungi dirinya dari kanker payudara adalah dengan menjalani gaya hidup yang sehat, termasuk diet yang baik dan olahraga yang cukup. Jenis makanan tertentu telah terbukti dapat mengurangi risiko kanker payudara seperti produk susu rendah lemak, mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran, dan mengkonsumsi makanan dengan serat yang tinggi.
Terlalu gemuk juga tidak baik bagi kesehatan dan mempertinggi resiko terkena kanker payudara. Menurut Cancer Research UK, obesitas atau kegemukan memiliki kaitan yang erat dengan kanker payudara. Wanita yang memiliki berat badan berlebih dianjurkan untuk menurunkan berat badan untuk membantu mencegah kanker payudara, dan masalah kesehatan lainnya.
Gejala kanker payudara sulit di deteksi sejak dini dan kebanyakan baru ketahuan setelah sel-sel kanker telah menyerang organ tubuh yang lain sehingga sulit di sembuhkan. Pengobatan kanker payudara dilakukan dengan pembedahan dan kemoterapi yang berdampak negatif secara fisik dan mental bagi para wanita penderita.
Untuk itu, hal terbaik yang harus dilakukan seorang wanita untuk melindungi dirinya dari kanker payudara adalah dengan menjalani gaya hidup yang sehat, termasuk diet yang baik dan olahraga yang cukup. Jenis makanan tertentu telah terbukti dapat mengurangi risiko kanker payudara seperti produk susu rendah lemak, mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran, dan mengkonsumsi makanan dengan serat yang tinggi.
Terlalu gemuk juga tidak baik bagi kesehatan dan mempertinggi resiko terkena kanker payudara. Menurut Cancer Research UK, obesitas atau kegemukan memiliki kaitan yang erat dengan kanker payudara. Wanita yang memiliki berat badan berlebih dianjurkan untuk menurunkan berat badan untuk membantu mencegah kanker payudara, dan masalah kesehatan lainnya.
VIVAnews | seksualitas.net
{mooblock=Gejala Kanker Payudara}
Kanker
payudara seperti jenis kanker lainnya dimulai dari sebuah sel yang
tumbuh dan berkembang biak diluar kendali. Ukuran sel kanker sangat
kecil sehingga sangat sulit dideteksi ketika masih berada di tahap awal.
Untuk itu ahli medis telah menciptakan sebuah alat bernama Mammogram,
alat ini dapat mendeteksi kanker payudara bahkan sebelum penderita
merasakan adanya benjolan.
Benjolan
pada payudara terbagi atas benjolan jinak dan ganas. Dengan melakukan
pemeriksaan Mammogram tahunan maka dapat diketahui jenis benjolan mana
saja yang berbahaya sehingga tindakan medis dapat segera diambil.
Gejala klasik kanker payudara adalah munculnya benjolan di payudara atau di ketiak. Tipe paling agresif penyakit ini adalah Inflammatory Breast Cancer (IBC), dimana sel kanker tumbuh dalam lembaran atau sarang sel tumor yang menyerang kulit dan dapat menimbulkan ruam.
Lakukan pemeriksaan pribadi atau Breast Self-Exam (BSE) setiap
saat agar anda familiar dengan tekstur, siklus perubahan, ukuran dan
kondisi kulit payudara anda. Deteksi dini adalah cara terbaik untuk
melindungi kesehatan dan meningkatkan peluang anda bertahan hidup. Jika
anda ragu dengan hasilnya, anda bisa mengunjungi klinik untuk
pemeriksaan Clinical Breast Exam (CBE).
Gejala-Gejala Yang Bisa Dirasakan Oleh Penderita Kanker Payudara
Untuk
memastikan sebuah kanker adalah kanker payudara harus dilakukan
diagnosa oleh tenaga medis. Tapi meskipun demikian, penderita secara
fisik bisa merasakan tanda-tanda kanker payudara dengan melihat dan
merasakan langsung perubahan di dalam dirinya. Berikut ini beberapa
gejala kanker payudara yang mungkin dirasakan oleh penderita:
- Muncul benjolan di payudara
- Pembengkakan di ketiak
- Bentuk puting berubah (kadang masuk ke dalam atau mengeluarkan cairan atau darah)
- Terasa sakit di puting
- Payudara terasa panas dan bengkak
- Luka pada puting susu
- Gatal-gatal pada daerah sekitar puting
Beberapa Gejala Advanced (metastatik) Kanker Payudara
Kanker
payudara metastatik adalah kondisi dimana sel kanker telah menyebar ke
bagian tubuh lain selain payudara dan kelenjar getah bening ketiak.
Tahap ini adalah tahapan paling berbahaya. Adapun gejala atau ciri-ciri kanker payudara metastatik yang biasa muncul adalah:
- Nyeri tulang (metastase tulang)
- Sesak napas (metastasis paru-paru)
- Penurunan nafsu makan (metastasis hati)
- Kehilangan berat badan yang tidak disengaja (metastasis hati)
- Sakit saraf sakit kepala, atau kelemahan (bisa metastase otak)
Inflammatory Breast Cancer (IBC) – Gejala Agresif dan Tidak Biasa
Salah satu jenis kanker payudara yang tidak muncul dalam gumpalan disebut Inflammatory Breast Cancer (IBC).
Kanker ini secara agresif tumbuh dalam lembaran bukan benjolan, dan
menyerang kulit yang berada di dekatnya, kadang menyerupai ruam. Kanker
jenis ini tidak akan merespon obat-obatan antibiotik sehingga harus
dilakukan tindakan medis dengan sangat segera. Ciri-Ciri Kanker Payudara IBC adalah sebagai berikut:
- Ukuran payudara mendadak membesar hanya dalam beberapa hari
- Gatal-gatal pada bagian kulit payudara, terus menerus dan tidak bias sembuh dengan pil atau krim
- Payudara berubah warna
- Saat disentuh, payudara terasa hangat, lebih keras dan lebih kencang dari biasanya
- Kadang-kadang timbul rasa sakit
- Terjadi perubahan tekstur pada kulit dan menjadi mirip dengan kulit jeruk
- Payudara menjadi borok (tahap akhir dari IBC)
Beberapa
penelitian mengungkapkan wanita perokok rentan terkena kanker payudara
saat memasuki masa menopause. Sampai saat ini penyebab kanker payudara
masih sebatas indikasi, artinya belum diketahui secara jelas apa
penyebab kanker ini bisa muncul dalam tubuh seorang wanita.
Gejala Kekambuhan Kanker Payudara
Kanker
Payudara walaupun sudah di angkat dan dianggap sembuh tetap bisa kambuh
lagi. Kekambuhan kanker payudara terbagi atas 3 yaitu lokal, regional
dan distan (jauh). Kambuh lokal adalah kanker payudara yang kembali
kambuh setelah pengobatan dan bersarang di dekat lokasi awal. Kambuh
regional biasanya muncul di dalam otot-otot dinding dada, atau pada
kelenjar getah bening yang terletak di bawah tulang dada, tepat di atas
tulang selangka, dan sekitar leher. Kambuh Distan memiliki efek yang
sama dengan kanker payudara metastatik, dimana sel kanker menyerang
bagian tubuh lain selain payudara.
{/mooblock}
{mooblock=10 Tips Mencegah Kanker Payudara}
Kanker
payudara adalah jenis kanker yang ditakuti kaum wanita. Di Inggris,
satu dari delapan wanita mengidap kanker payudara dan akan terus
bertambah jika tidak dilakukan usaha pencegahan sedini mungkin.
Usaha-usaha
pencegahan kanker payudara meliputi perubahan gaya hidup, menghindari
pemicu dan mengkonsumsi nutrisi yang menghambat perkembangan sel kanker
di dalam tubuh.
Kanker
payudara umumnya diderita oleh wanita pasca menopause yang ketika masih
muda menjalani gaya hidup tidak sehat. Karena mencegah lebih baik
daripada mengobati, maka usaha pencegahan terjadinya kanker payudara
dikemudian hari seharusnya dimulai saat ini juga.
Berikut ini 10 tips mencegah kanker payudara yang direkomendasikan para dokter sebagaimana dikutip dari situs womenhealth:
- Memperbanyak konsumsi sayuran hijau.
- Membatasi mengkonsumsi daging merah.
- Hindari daging olahan.
- Melakukan aktifitas fisik secara aktif setiap hari selama 30 menit.
- Usahakan berat badan tetap ideal dan sehat.
- Mengurangi konsumsi gula.
- Makan 2 saji sayuran cruciferous dapat membantu mengatasi kadar estrogen berlebihan yang dikaitkan dengan kanker payudara.
- Kembang kol mengandung senyawa detoksifikasi anti kanker yang mengikat estrogen dan membantu mengeliminasi dari tubuh.
- Sel kanker menyukai zat gula, dengan olahraga secara teratur gula darah akan terbakar yang membuat sel kanker tidak mendapat nutrisi.
- Abaikan setiap muncul keinginan untuk mengkonsumsi gula, sebaiknya gunakan kayu manis untuk menstabilkan gula darah dalam tubuh secara alami.
Sampai
hari ini penyebab kanker payudara secara pasti belum ditemukan tetapi
secara umum para ahli medis sepakat bahwa gaya hidup, pola makan tidak
sehat dan adanya 3 gen tertentu dalam tubuh yang menjadi penyebab kanker
payudara. Karena itu pencegahan kanker payudara sebaiknya dilakukan
dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat, mengurangi konsumsi
daging, makan dengan waktu yang teratur dan aktif berolahraga.
{/mooblock}
{mooblock=Obati Kanker Payudara Dengan Konsumsi Buah-Buahan}
Kanker
payudara adalah jenis kanker yang menyerang jaringan payudara wanita.
Meskipun beberapa kasus menunjukkan bahwa kanker ini juga menyerang kaum
pria tapi dari statistik diketahui bahwa kanker ini pada umumnya
menyerang kaum wanita. Ada banyak macam penyebab kanker payudara
diantaranya karena faktor keturunan dan gaya hidup yang tidak sehat.
Seperti
halnya jenis kanker lainnya, gejala kanker payudara baru akan muncul
dan disadari penderita setelah sel kanker berkembang menjadi tidak
terkendali.
Pengobatan
medis kanker payudara biasanya melalui pembedahan langsung pada
payudara dan dilanjutkan dengan kemoterapi untuk membunuh sel-sel
kanker. Selain itu, banyak juga penderita yang menggunakan metode pengobatan alternatif kanker payudara misalnya dengan mengkonsumsi buah-buahan dan tanaman obat tradisional.
Saat
ini setidaknya ada tiga jenis buah yang dianggap mampu mengobati kanker
payudara yaitu buah manggis, sirsak, dan buah mahkota. Mari kita bahas
satu per satu.
1. Kulit Buah Manggis
Buah
manggis memiliki kandungan mineral yang tinggi dan sangat berguna bagi
kesehatan dan kecantikan kulit. Kulit buah manggis memiliki kandungan
senyawa xanthone sebanyak 40% , senyawa ini berguna untuk memperbaiki jaringan sel kulit yang rusak.
Buah
manggis juga adalah jenis antioksidan yang mampu menangkal radikal
bebas di dalam tubuh. Karena memiliki kandungan antioksidan yang tinggi,
buah manggis mampu mengobati kanker payudara. Manfaat lain dari senyawa
xanthone yang terdapat di bagian kulit adalah untuk menurunkan berat badan.
2. Buah Sirsak
Nama
buah sirsak berasal dari bahasa Belanda “zuur zak” yang berarti buah
asam. Sirsak bisa disebut buah kesehatan karena seluruh bagian dari buah
sirsak mulai dari bunga, daun, kulit, akar dan buahnya sendiri sangat
bermanfaat bagi kesehatan.
Di awal tahun 90-an, sebuah penelitian menemukan adanya 34 jenis senyawa cytotoxic
di daun buah sirsak. Senyawa-senyawa tersebut memiliki manfaat untuk
membunuh sel-sel tubuh yang mengalami pertumbuhan tidak normal atau
kanker.
Daun sirsak mengandung zat annonaceous acetogenins yang 10.000 kali lebih kuat dalam membunuh sel-sel kanker payudara daripada pengobatan medis. Zat annonaceous acetogenins
ini dapat membunuh banyak jenis kanker lainnya seperti kanker usus,
paru-paru, payudara dan pankreas tanpa merusak sel-sel tubuh yang sehat.
Disarankan
berkonsultasi ke terapis atau dokter sebelum melakukan pengobatan
kanker payudara dengan mengkonsumsi buah sirsak untuk menghindari efek
alergi atau efek terbalik dari obat yang sudah anda konsumsi.
3. Buah Mahkota Dewa
Karena
khasiatnya yang sangat luar biasa, tanaman ini disebut mahkota dewa.
Berasal dari Papua dan mengandung banyak senyawa alkaloid, saponin, dan
flavonoid. Daun mahkota dewa juga mengandung senyawa polifenol yang
sangat berkhasiat bagi kesehatan tubuh.
Penelitian
menunjukkan bahwa tanaman mahkota dewa dapat mengobati kanker payudara,
darah tinggi, jantung, dan lain-lain. Untuk sembuh dari kanker
payudara, minumlah ramuan buah mahkota dewa yang ditambah kapsul ramuan
daun dewa serta umbinya selama tiga bulan setiap hari.
Daging
buah mahkota dewa memiliki antioksidan yang bisa mengobati
kanker. Setelah mengkonsumi tanaman mahkota dewa secara rutin, banyak
penderita kanker payudara yang merasakan sakit dan benjolan di
payudaranya hilang.
Selain
mengobati kanker payudara, ekstrak mahkota dewa juga dapat menghambat
pertumbuhan sel leukemia sampai dengan 50% setelah masa inkubasi 48 jam.
Sesunguhnya
alam selalu menyediakan apa-apa saja kebutuhan manusia, dari makanan
sampai dengan obat-obatan untuk kesembuhan. Kanker payudara adalah jenis
kanker yang timbul akibat sel-sel yang mengalami pertumbuhan tidak
normal.
Sel-sel
tubuh berkembang menjadi tidak normal karena gaya hidup tidak
sehat. Karena itu usaha untuk mencegah kanker payudara haruslah dimulai
dengan menjaga kesehatan selagi muda, hidup seimbang dan tidak
berperilaku hidup yang dapat memicu kanker payudara.
Menurut Pandangan Ilsam
Riset-riset dan studi-studi tentang manfaat menyusui
secara alami (ASI) masih terus berlangsung, Subhanallahu! Manusia merasa
heran dan kagum terhadap air susu alami ini, yang Allah telah
anugerahkan untuk anak-anak (bayi) .
Sebuah penelitian ilmiah baru-baru ini menunjukkan
bahwa menyusui secara alami, sangat membantu dalam mengurangi risiko
kanker payudara di kalangan para wanita yang berasal dari keluarga yang
memiliki riwayat penyakit ini. Penelitian yang telah dilakukan terhadap
lebih dari 60 ribu wanita ini menjelaskan bahwa menyusui anak (bayi)
selama jangka waktu tiga bulan, setara dengan mengonsumsi obat yang
telah dikenal untuk mencegah penyakit ini (kanker payudara) dan (obat
itu) bernama “tamoxifen” selama lima tahun.
Dr Ellison M. Stoib dari University of North Carolina, yang melakukan penelitian ini berkata:” Pengobatan yang kami persembahkan untuk para wanita yang memiliki risiko kanker payudara adalah “Tamoxifen”, sebagai pencegahan/perlindungan dari kanker payudara”.
Dia menambahkan:“Akan tetapi studi ini telah
memberikan kabar gembira bagi wanita yang memiliki riwayat penyakit ini
dalam keluarganya, dan bagi wanita yang ingin mengurangi risiko
terjangkit penyakit ini.”
Stoib mengisyaratkan bahwa banyak dari para peneliti
yang dahulu menghubungkan antara menyusui secara alami dengan
berkurangnya risiko penyakit ini. Namun hasil-hasil ini berasal dari
penelitian-penelitian yang secara mendasar bersandar pada ingatan para
wanita yang terdaftar dalam riset tersebut.
Para peneliti menemukan bahwa menyusui secara alami
(dengan ASI) tidak mengurangi resiko terjangkitnya penyakit ini pada
wanita yang tidak memiliki riwayat penyakit ini dari sisi keluarganya.
Adapun wanita yang saudara perempuannya, atau ibunya atau putrinya
terjangkit penyakit ini, maka menyusui secara alami mengurangi risiko
terjangkit penyakit ini sebesar 59 persen. Sebuah persentase yang lebih
tinggi dari persentase yang dicapai dengan mengonsumsi tamoxifen selama
lima tahun, pada keadaan wanita yang sama. Karena obat tersebut
(Tamoxifen) hanya mengurangi resiko terjangkitnya penyakit ini sebesar
50 persen saja.
Saudaraku yang kami cintai karena Allah! Ada ratusan
studi yang menguatkan bahwa menyusui secara alami (dengan ASI) lebih
baik daripada susu sapi bagi bayi. Dan pada hari ini datang
penelitian-penelitian untuk membuktikan manfaat menyusui secara alami
(ASI) bagi ibu dan manfaatnya dalam memberikan perlindungan dari kanker
payudara, yaitu suatu penyakit yang telah menyebar secara luas
akhir-akhir ini.
Dari sini kita mengetahui kenapa al-Quran memerintahkan para ibu untuk menyusui anak-anak mereka, Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
(وَالْوَالِدَاتُ يُرْضِعْنَ أَوْلَادَهُنَّ حَوْلَيْنِ كَامِلَيْنِ لِمَنْ أَرَادَ أَنْ يُتِمَّ الرَّضَاعَةَ) [البقرة: 233].
”Para ibu hendaklah menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan pernyusuan….”(QS. Al-Baqarah: 233)
Dan bahkan, dalam keadaan ibu tersebut tidak mampu
untuk menyusui anaknya atau dalam keadaan terjadi permasalahan keluarga
antara suami isteri, Allah tidak memerintahkan kita untuk memberi anak
kita susu sapi misalnya. Akan tetapi Dia memerintahkan kita untuk
menyusukannya kepada wanita lain. Dia Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
(وَإِنْ تَعَاسَرْتُمْ فَسَتُرْضِعُ لَهُ أُخْرَى) [الطلاق: 6].
”…Dan jika kalian menemui kesulitan (tidak
bersepakat dalam malah penyusuan anak tersebut) maka hendaklah perempuan
lain menyusuinya (anak itu).”(QS. Ath-Thalaq: 6)
Dan ini mengajak kita untuk merenungkan/memikirkan
ajaran-ajaran Islam, dan membandingkannya dengan ajaran “ateisme” yang
tidak memberikan kepada penganutnya kebaikan sedikitpun. Yang mana kita
mendapati bahwa Islam menginginkan kebaikan di dunia dan akhirat bagi
orang-orang yang beriman.
Renungan Keimanan
Ada sesuatu yang menyita perhatianku, yang jarang
kita berpikir tentang hal ini. Seandainya kita melihat kemajuan besar di
dalam teknologi pangan/gizi dan kita melihat teknik yang baru dan
menakjubkan dalam industri susu, kita mendapatkan bahwa teknik ini lemah
tak berdaya di hadapan susu yang dikaruniakan oleh Allah untuk
anak-anak dari payudara ibu mereka.
Para ilmuwan menyatakan secara tegas bahwa jenis susu
terbaik adalah air susu ibu, dan bahwasanya tidak mungkin untuk meniru
susu ini, secanggih apa pun teknik dan perangkat yang digunakan. Di sini
kami teringat firman Allah Subhanahu wa Ta’ala:
(هَذَا خَلْقُ اللَّهِ فَأَرُونِي مَاذَا خَلَقَ الَّذِينَ مِنْ دُونِهِ بَلِ الظَّالِمُونَ فِي ضَلَالٍ مُبِينٍ) [لقمان: 11].
”Inilah ciptaan Allah, maka perlihatkanlah olehmu
kepadaku apa yang telah diciptakan oleh sembahan-sembahan (mu) selain
Allah.Sebenarnya orang-orang yang zalim itu berada di dalam kesesatan
yang nyata.” (QS. Luqman: 11)
Dan kami katakan kepada semua saudaraku yang merasakan kesempitan dunia:”
Allah telah mengirimkan untukmu jenis makanan terbaik, ketika anda
masih bayi, lemah, tidak mampu untuk melakukan apapun, dan tidak bisa
mengatakan apapun. Maka apakah Sang Pencipta Yang Mahaagung ini akan
melupakanmu padahal engkau mengatakan:” Ya Allah!” Oleh
karena itu, wahai saudara-saudaraku tercinta janganlah kalian berputus
asa dari rahmat Allah, dari rizki dan karunia-Nya. Padahal Dialah yang
berfirman:
(وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ
لَهُ مَخْرَجًا * وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ وَمَنْ
يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ
قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا) [الطلاق: 2-3].
”…Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya
Dia akan mengadakan baginya jalan ke luar. Dan barangsiapa yang
bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.
Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya.
Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu…”(QS. Ath-Thalaq: 2-3)
sumber:
http://www.fiqhislam.com/index.php?option=com_content&view=article&id=26597&Itemid=263
http://www.alsofwa.com/21066/cegah-kanker-payudara-dengan-menyusui.html
0 comments